Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Perbedaan Penggunaan Jaringan Client Server Dan Peer To Peer

Perbedaan Penggunaan Jaringan Client Server dan Peer to Peer



Perbedaan Penggunaan Jaringan Client Server dan Peer to Peer - Jaringan tersedia dalam berbagai ukuran. Mereka mampu berkisar dari jaringan sederhana yang berisikan dua komputer sampai jaringan yang menghubungkan jutaan perangkat. Klik gambar pada gambar untuk membaca ihwal jaringan dengan ukuran berlainan.

Jaringan sederhana yang dipasang di rumah memungkinkan mengembangkan sumber daya, seperti printer, dokumen, gambar, dan musik antara beberapa komputer lokal.

Jaringan kantor rumah dan jaringan kantor kecil terkadang dibuat oleh individu yang melakukan pekerjaan dari rumah atau kantor jauh dan perlu terhubung ke jaringan perusahaan atau sumber daya terpusat lainnya. Selain itu, banyak wirausaha wiraswasta memakai jaringan kantor rumah dan kantor kecil untuk mempromosikan dan memasarkan produk, memesan persediaan dan berkomunikasi dengan konsumen.

Dalam bisnis dan organisasi besar, jaringan dapat dipakai pada skala yang lebih luas untuk menyediakan konsolidasi, penyimpanan, dan akses ke berita di server jaringan. Jaringan juga memungkinkan komunikasi yang cepat seperti email, pesan instan, dan kerja sama antar karyawan. Selain manfaat internal, banyak organisasi memakai jaringan mereka untuk menawarkan produk dan layanan kepada pelanggan lewat koneksi mereka ke Internet.

Internet yaitu jaringan terbesar yang ada. Padahal, perumpamaan Internet memiliki arti 'jaringan jaringan'. Internet secara harfiah kumpulan jaringan langsung dan publik yang saling bekerjasama, mirip yang dijelaskan di atas.


Client Server
Semua komputer yang terhubung ke jaringan yang ikut serta langsung dalam komunikasi jaringan diklasifikasikan selaku host. Host juga disebut perangkat simpulan.

Server yakni komputer dengan perangkat lunak yang memungkinkannya memperlihatkan informasi, seperti email atau halaman web, ke perangkat final lainnya di jaringan. Setiap layanan memerlukan perangkat lunak server terpisah. Misalnya, server membutuhkan perangkat lunak server web untuk menyediakan layanan web ke jaringan. Komputer dengan perangkat lunak server dapat menunjukkan layanan secara bersama-sama ke satu atau banyak klien. Selain itu, satu komputer dapat melaksanakan berbagai jenis perangkat lunak server. Di rumah atau usaha kecil, mungkin dibutuhkan satu komputer untuk bertindak selaku server file, server web, dan server email.

Klien adalah komputer dengan perangkat lunak yang diinstal yang memungkinkan mereka untuk meminta dan menampilkan info yang diperoleh dari server. Contoh perangkat lunak klien yaitu browser web, mirip Chrome atau FireFox. Satu komputer juga dapat melaksanakan beberapa macam perangkat lunak klien. Misalnya, pengguna mampu memeriksa email dan menyaksikan halaman web sambil mengirim pesan instan dan menyimak radio Internet.

 Perbedaan Penggunaan Jaringan Client Server dan Peer to Peer Perbedaan Penggunaan Jaringan Client Server dan Peer to Peer

 Tiga server dipasangkan sesuai dengan penggunaannya, dan mereka yaitu server email yang menjalankan perangkat lunak server email yang digunakan oleh komputer klien untuk mengantardan menerima email. Berikutnya adalah server web yang meng-host halaman web dan klien memakai browser web untuk mengakses halaman-halaman itu. Server ketiga yakni server file yang menyimpan file untuk pengguna dan diakses oleh klien file untuk mengakses file.


Peer to Peer
Perangkat lunak klien dan server lazimnya berjalan pada komputer yang terpisah, tetapi juga memungkinkan bagi satu komputer untuk menjalankan kedua tugas secara bersamaan. Di usaha kecil dan rumah, banyak komputer berfungsi sebagai server dan klien di jaringan. Jenis jaringan ini disebut jaringan peer-to-peer.

 Perbedaan Penggunaan Jaringan Client Server dan Peer to Peer Perbedaan Penggunaan Jaringan Client Server dan Peer to Peer

Satu PC juga terhubung ke printer dan menyebarkan printer dengan PC yang lain. Gambar tersebut juga mencantumkan kelebihan dan kelemahan jaringan peer to peer. Keuntungannya adalah mereka gampang dikontrol, mereka mempunyai kompleksitas yang lebih sedikit, mereka lebih murah sebab perangkat jaringan dan server khusus mungkin tidak diperlukan, dan mereka dapat digunakan untuk peran-peran sederhana seperti mentransfer file dan mengembangkan printer. Kerugiannya adalah mereka tidak memiliki administrasi terpusat, mereka tidak aman, tidak skalabel, dan semua perangkat mampu bertindak sebagai klien dan server yang dapat memperlambat kinerja mereka.

 Perbedaan Penggunaan Jaringan Client Server dan Peer to Peer Perbedaan Penggunaan Jaringan Client Server dan Peer to Peer